jangan biarkan primitif memerintahkan negara yang mulia iini
laraskan bahasa bersendikan hukum penuh dengan syarak
jangan biarkan adat berpangku tangan di negara ini
aku jijik sirik murtad merajai jiwa bangsaku
sensasi memperkosa hak asasi negeri bertuah ini
bahasa poligami yang bersandikan apapun rupa sandi
haruskah aku membunuh diri demi negara ini
malu demi sangkakala
aku tak mau negeri ini menjadi yahudi
istighfar kulafazkan
demi maktab perguruan yang tertinggi ini
aku tidak mau teropor dengan bahasa yang canggih di negri ini
sementara pe es pe be hanya tinggal kata
kecil sejarah indonesia
wassalam dari saya
demi bangsa ini
Dumai, September 2010
inilah yang terluah dari lidah : Kang Sabri Jakolin Dumai>>>>>>>>>>>Seorang warga negara...... yang Entah puisi, entah orasi, entahlah! Aku hanya mengutip tutur dari sanggar Kelik_kelik Bocor miliknya......Bocorkah sajak ini?
laraskan bahasa bersendikan hukum penuh dengan syarak
jangan biarkan adat berpangku tangan di negara ini
aku jijik sirik murtad merajai jiwa bangsaku
sensasi memperkosa hak asasi negeri bertuah ini
bahasa poligami yang bersandikan apapun rupa sandi
haruskah aku membunuh diri demi negara ini
malu demi sangkakala
aku tak mau negeri ini menjadi yahudi
istighfar kulafazkan
demi maktab perguruan yang tertinggi ini
aku tidak mau teropor dengan bahasa yang canggih di negri ini
sementara pe es pe be hanya tinggal kata
kecil sejarah indonesia
wassalam dari saya
demi bangsa ini
Dumai, September 2010
inilah yang terluah dari lidah : Kang Sabri Jakolin Dumai>>>>>>>>>>>Seorang warga negara...... yang Entah puisi, entah orasi, entahlah! Aku hanya mengutip tutur dari sanggar Kelik_kelik Bocor miliknya......Bocorkah sajak ini?
oleh Tuan Darwis Moh Saleh pada 22 September 2010 jam 0:08
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Setiap komentar, mohon cantumkan nama Anda, agar kita bisa lebih mudah berinteraksi dan saling memberikan informasi mangrove. Komentar tanpa akun email/blog, beri komentar sebagai "Anonymous". Kami tunggu komentar dan informasi mangrove dari rekan-rekan ya. Salam Bahari !